Souvenir Acara KTT Ke-43 ASEAN

Meningkatnya jumlah pelaku bisnis di negara kita menunjukkan angka yang signifikan. Tidak hanya kaum pria yang terjun di dunia ini, para wanita pun tak mau ketinggalan. Bisnis apapun yang dilakukan, tentu tidak lepas dengan pemasaran. Kegiatan pemasaran bisa dilakukan secara offline, dimana penjual dan pembeli bertemu langsung dalam transaksi jual beli, maupun online.

Kegiatan marketing memiliki rambu-rambu yang seringkali tidak disadari keberadaannya. Penjual harus memahami etika di dunia marketing sehingga transaksi bisa berjalan lancar.

Etika Marketing Yang Perlu Diperhatikan

Ada beberapa etika di dunia marketing yang perlu diperhatikan, antara lain:

  1. Kejujuran dalam memberikan informasi

Kejujuran sangat diperlukan dalam dunia bisnis. Produk yang dijual atau dipasarkan harus diinformasikan dengan benar, jujur dan akurat sesuai dengan yang diiklankan oleh penjual. Begitu pula kejujuran mengenai identitas, baik penjual maupun pembeli, sehingga kedua belah pihak merasa aman dalam bertransaksi.

  1. Berkomunikasi yang baik

Gunakanlah bahasa komunikasi yang baik ketika sedang melakukan transaksi maupun marketing. Apabila transaksi berada di wilayah Indonesia, gunakanlah Bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Apabila transaksi perlu menggunakan bahasa asing, gunakanlah Bahasa Inggris yang merupakan bahasa internasional. Tidak hanya melalui lisan, namun bahasa komunikasi melalui sikap pun harus dilakukan. Menunjukkan sikap sopan dan bahasa yang santun akan memberi penilaian bahwa kita adalah orang yang beradab.

  1. Saling percaya untuk membangun hubungan yang baik

Setelah terjadi transaksi, selanjutnya diperlukan komitmen dengan saling percaya agar hubungan yang baik tetap terjaga antara penjual dan pembeli. Hal ini bertujuan agar kerjasama bisnis yang telah disepakati bersama tetap berjalan dengan lancar dan menguntungkan kedua belah pihak.

  1. Menciptakan persaingan yang sehat

Persaingan dalam dunia bisnis perlu untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas. Namun, persaingan tersebut tidak boleh mematikan yang lemah, sebaliknya pelaku bisnis besar harus dapat mendorong golongan menengah ke bawah untuk lebih berkembang.

  1. Konsekuen dan konsisten dengan aturan bersama

Semua konsep etika bisnis yang telah ditentukan, tidak akan dapat terlaksana apabila setiap orang tidak mau konsekuen dan konsisten dengan etika tersebut. Mengapa? Ketika bisnis telah disepakati, sementara ada oknum mencoba melakukan kecurangan, semua konsep etika di dunia bisnis akan ‘gugur’ satu demi satu.

Dari beberapa uraian di atas jelas bahwa etika di dunia marketing sangat penting untuk diperhatikan bagi semua pelaku bisnis agar kerjasama tetap terjaga dengan baik.

Artikel Menarik Lainnya